Kehidupan Di Ciraos

KEHIDUPAN DI CIRAOS

              

Mungkin kita sering mendengar istilah DUNIA TERBALIK, tapi itu hanya sebatas ungkapan. Disebuah desa, di kabupaten Bogor ada desa yang bernama Ciraos. Di sini semuanya serba terbalik. Ciraos adalah sebuah desa kecil dengan populasi mayoritas keluarga TKW. Saya akan menceritakan semuanya tentang desa Ciraos, supaya kita betul-betul tau dan merasakan arti dari DUNIA TERBALIK.

.

TEMPAT BERMAIN ANAK-ANAK

PARA SUWAMI YANG MENJAGA ANAK-ANAK 
KARENA PARA ISTRI JADI TKW

LADANG KANG KUSOY

YOYOH MARKOYOH

Saya akan menceritakan tentang seorang perempuan bernama YOYOH MARKOYOH. Tapi sebelumnya, ada cerita yang sudah beberapa kali terjadi salah satu warga menghilang dan yang hilang sekarang adalah Om Aceng. 

Om Aceng hilang entah kemana, semua orang panik semua orang mencari kemana mana tapi sampai saat ini belum juga ditemukan, mungkin om aceng pergi karena tante Eem istrinya meninggal dunia di Arab Saudi. Tante Eem adalah salah satu tenaga kerja wanita (TKW) yang berasal dari Ciraos.

Di Ciraos ada kejadian yang unik yaitu Tabungan Rahasia, namanya Rahasia tapi semua orang tahu (ha ha ha). Desa ciraos semakin Unik dan Menarik, ciraos seperti tubuh manusia ketika bagian yang satu sakit maka bagian yang lain juga ikut merasakan sakit. Begitulah hendaknya hubungan antar manusia saling peduli dan saling memiliki dan itu saya temukan di Ciraos.  

Hari ini Ciraos kembali berkabung. Ini menjadi kejadian berikutnya yang menyedihkan, setelah om Idoy hilang beberapa hari, sekarang disambung dengan berita kematian. Sangat menyedihkan.....

Kehidupan di Ciraos terus berputar. Kemarin Opa Sain pergi meninggalkan keluarga untuk tinggal di Panti Jompo, hari ini Veronika datang ke rumah Tante Entin untuk mendapatkan keluarga baru nya. Kemarin Om Jaja meninggal, hari ini Tante Engkom melahirkan, Ada yang datang, ada yang pergi. Lingkaran yang sempurna. Semua orang bahagia dengan kelahiran bayi Tante Engkom. Bayinya perempuan, itu lah kenapa semua orang datang untuk melihat, karena kelak dia akan pergi meninggalkan Ciraos untuk jadi TKW.

Warga Ciraos benar-benar tidak percaya kalau om Jaja akan pergi untuk selamanya meningalkan desa Ciraos tercinta. Istrinya sekarang tengah menjadi TKW di malaysia. Akoh yakin dialah yang paling merasakan kesedihan. Kedua yang paling sedih adalah anaknya, Veronika. Siapa yang akan urus veronika? Sementara ibunya pasti tidak akan bisa pulang karena terikat kontrak. Kelahiran anak perempuan di Ciraos selalu ditunggu-tunggu, karena anak perempuan adalah putri mahkota, tumpuan masa depan keluarga.

Maka diadakan lelang untuk "VERONIKA" maksudnya adalah untuk memastikan sipa yang panas untuk merawat veronika.

Akhirnya tante entin yang menang untuk merawat veronica.  

Wah Ciraos akan kedatangan tamu penting kembali yang sebelumnya ciraos kedatangan duta besar dari Negara Amerika Serikat (USA), sekarang Mentri Tenagakerja yang datang melihat desa ciraos.  

Lagi-lagi Ciraos heboh kembali karena akan ada pernikah masal. Pernikahan masal ada 3 pasang yang akan dinikahkan yang pertama om Aceng dan tante Lilis, kedua om Asep dan tante Siti dan juga om jaja sama tante Yati.

Dan biayanya dari saumbangan para warga ciraos, semua ikut menyumbang untuk acara pernikahan masal ini. Sampai dibuat kotak untuk sumbangan yang langsung di awasi oleh opus dan om kamtip.

                                                                    

Pernikahan masal ini baru pertamakali aku alami, dan ini membuat sibuk seisi kampung ciraos. Semua bergotong royong saling membantu baik yang laki-laki maupun yang perempuan.

Akhirnya persiapan untuk pernikahan masal selesai juga dan para warga makan bersama setelah selesai mengerjakan persiapan acara pernkahan masal.

Makan bersama setelah persiapan acara Pernikahan Masal

Om Akum sebagai ketua panitia dan ketua PKK di desa ciraos sanganlah pantas karena om akum bisa mengatur semua acara untuk pernikahan masal. Acara pernikahan masal dimulai dari rombongan yang membawa seserahan yang mengantar para pengantin.

Pernikahan berjalan dengan lancar ciraos bersukacita, walau hampis saja kacau karena ada petugas KUA gadungan. Kebahagiaan terlihat dari wajah warga ciraos, semua terlihat bahagia.

   

Aktivitas warga ciraos kembali normal setelah acara pernikahan masal, walau warga masih leleh setelah acara pernikahan masal.

Wah...ciraos terkena bencana kekeringan, ternyata bukan hanya ciraos saja yang terkena bencana kekeringan desa sebelak juga mengalami hal yang sama (kekeringan air).

    

Semua warga resah, termasuk opus kemed sebagai ketua RW diciraos. Ada kabar baik bahwas ada air bersih di ladang kang kusoy, semua warga berdatangan keladang kang kusoy. Untung opus Kemed bisa mengatur semua warga yang akan menganbil air di ladangnya kang kusoy. Pembagian air harus di atur karena semua harus kebagian terutama warga yang manula, mempunyai anak kecil dan bayi.

Mamih akoh juga resah karena tidak ada air, ada pepberitahuan dari opus kemed yang menyuruh untuk semua warga memperdalam sumur atau pompa air. Manih meninta bantuan kang sobri dan kang ucuy untuk mencarikan tukang gali air, tapi tukangnya pada sibuk karena banyak yang memerlukan tenaganya.

Akhirnya dirumah akoh ada air bersih lagi, karena sudah ada tukang gali rang memperdalam pipa pompa air di rumah akoh. Mamih, Akoh dan Encut (cucu) senang karena sudah ada air bersih lagi.